Lapar
membentuk sifat positif, ubat penyakit dan juga memperkasakan sifat rendah hati.
Kesombongan yang merupakan puncak kedurhakaan dan kelalaian akan lenyap, kerana
nafsu tidak dapat dikendalikan kecuali dengan menahan lapar.
Manusia tidak dapat melihat
kemuliaan dan kehebatan Penciptanya selama dia tidak melihat aib dan nafsunya
sendiri. Seseorang hendaklah sering menahan lapar agar dapat mengabdikan diri
kepada Allah dengan penuh kesungguhan.
lnilah sebabnya ketika Allah SWT
menawarkan kepada Rasulullah SAW untuk menjadikan bukit di Makkah menjadi emas,
maka Rasulullah SAW berkata, "Tidak, aku ingin makan sehari dan lapar pada
hari berikutnya, agar pada hari aku mengalami lapar, maka aku dapat bersabar
dan meminta kepadaMu dengan merendahkan diriku di hadapan-Mu. Dan ketika aku
makan, maka aku dapat bersyukur kepada-Mu.".
Seterusnya lapar mendatangkan sifat
tidak melupakan orang lain yang terkena musibah, kesusahan, atau kelaparan.
Orang yang makan kenyang, sedikit pun tidak dapat merasakan atau membayangkan
apa yang dialami oleh orang-orang miskin yang kelaparan.
Nabi Yusuf pernah
ditanya, "Khazanah bumi ada di dalam genggaman engkau, tetapi mengapa
engkau masih menahan lapar?". Beliau menjawab, "Aku takut jika
perutku kenyang, lalu aku melupakan orang-orang yang lapar.".
Seseorang yang lapar dan haus akan
merasakan semakin tertanam dalam fikirannya tentang lapar dan haus pada hari
Kiamat. Maka, perasaan itu mendatangkan rasa takut kepada azab Allah SWT.
Mudah mengingat hari yang pada hari
itu para penghuni neraka akan merasakan kelaparan yang sangat dahsyat, lalu
mereka diberi makanan (buah yang penuh duri dan pahit yang akan tersangkut dl
kerongkongan mereka, dan mereka akan diberi minum darah dan nanah dari
luka-luka para penghuni neraka.
Orang berlapar selamat dari
perbuatan dosa, sebab perut yang kenyang merupakan induknya syahwat, sedangkan
lapar dapat menghancurkan segala jenis syahwat. Orang yang dikuasai nafsunya
adalah orang yang malang.
Kuda yang liar dan sukar dijinakkan
hanya dapat dikendalikan jika ia dibuat lapar. Jika ia banyak makan dan minum,
ia akan menjadi liar, demikian juga halnya dengan nafsu.
No comments:
Post a Comment